24 April 2013, mungkin hari yang berharga buat sebagian orang. Buat saya pribadi, hari itu adalah hari pertama Jatinangor Kohor, suatu kegiatan research dengan tema Jatinangor Peduli, design by SMUP - school of medicine Universitas Padjadjaran. Ga seberharga untuk yang akan saya ceritakan. Hanya, saya jadi tahu dan bisa menggunakan alat yang bisa mengukur komposisi tubuh manusia. Jadi, bisa ketahuan komposisi lemak tubuh dan lemak viscera, distribusinya, bahkan body age-nya. Body age itu, jadi suatu perkiraan, dimana umur kamu seharusnya saat ini dengan tinggi, berat badan, dan komposisi tubuh sekarang. Hasilnya, menakjubkan! Teman-teman saya kebanyakan menurut alat itu seharusnya berusia 21-25 tahun, padahal usia mereka sendiri tidak ada yang berkepala dua. Sehingga, patokan ideal kami menjadi body age, bukan bmi lagi. Wah canggih ya! Seengganya, itu kalimat yang pertama kali muncul di kepala kami saat melihat alat itu. Padahal harusnya sebenarnya biasa aja, cuma karena baru pertama
penggenggam dunia, memijak bumi, penatap langit, pembelajar ciptaan-Nya. Allah, saya sungguh teramat sangat kecil