Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2012
1. setiap hari termasuk hari ini udah terskenario, termasuk setiap pemikiran manusia itu, apakah Allah juga sudah desain agar ia memiliki pemikiran seperti itu? rasanya disini dan disana itu beda, jadi serasa punya dua kepribadian, jadi ga heran kalau tiba-tiba respon orang berbeda. Tapi kenapa? padahal sama. padahal jiwanya cuma satu. padahal tahu. Apa gimana shibghahnya? apa ini yang gimana shibghanya? terus kenapa? ada orang yang merasa dengan sebuah jawaban adalah solusi, ada yang butuh banyak. Hadi dikasih lihat sama Allah dua kondisi yang tepat sama, mungkin beda topik aja dan beda tempat. Tapi ini persis. Terus ketika aku merasa sudah cukup terjawab, ternyata ada yang merasa belum. orang lain ga bisa sama kaya gitu. apakah setiap yang mengkritisi itu baik? Kelihatan banget hadi pasifnya. ditambah ego manusia. dibilang ego-kah kalau sebenernya mau bagaimana pun apa yang kita lakukan pada akhirnya untuk diri kita sendiri, padahal terlihat tidak? jika suatu ketika debat

tutor #2

tendy-assica-icha-dila-cibi-rikho-diyar-wardah-nisa-hadi-salma Tutor B2 *berprestasi banget* Iya, ini tutor berprestasi banget, soalnya dosen wali kita adalah jeng. dosen wali kita bukan dokter! yang terkenal di dunia per-lab-act-an tahun satu, yang akan mendoakan setiap laki-laki agar menjadi imam yang baik, yang siapa cepat dialah yang berprestasi. Iya, jadi ceritanya baru sekitar sebulan yang lalu kita dikasih (?) dosen wali, dan betapa terkejutnya kita dapet beliau ini, sementara yang lain dosen walinya dokter... apalagi yang grup e-f, dokternya dokter yang zaman kekinian, masih muda. Yaudah sih, biar jadi tutor berprestasi. Foto ini diambil hari senin pagi, waktu tutor case hypoglicemia, sama dokter tutornya. Asli, tutorialnya saat itu, ga seperti arus tutorial, karena tutor kita saat itu adalah... dr.syamsudin :D. Kadept biokimia, yang baik banget, selalu ngasih LO* #eh , iya katanya dokter ini tuh suka bagi-bagi coklat, tapi pas di tutor kita ga pernah tuh

Sibuk Diam

Hei, teman. Diamku saat ini bukan apalah itu yang kau bilang ansos, atau emang komunikasi yang ga lancar. Diamku saat ini, proses baca yang dimana aku adaptasi dengan lingkungan yang super riweuh, sampai-sampai kalian ga nyangka kalau aku bisa daftar ph kan? ga nyangka bisa ikut panitia kan? hahaha... penilaian terhadap teman gabisa dijudge satu waktu. Objek ini adalah manusia yang bisa berubah-ubah. Penilaian terhadap seorang hadi bukanlah saat ini aja. Wujud aslinya belum keluar. Keluar kalau disummon. Atau ditrigger. Yang jelas, dengan kenyamanan dan proses sekitar 4 bulan, wujud asli sedikit demi sedikit tersummon. Menjadi diri sendiri adalah modal utama saat ini. Terlalu ingin seperti ini dan itu gak akan ada habisnya. Menjadi manusia yang paripurna adalah yang bersyukur. Selalu itu yang selalu dimana-mana mudah diucap. Hanya dengan alhamdulillah? Kadang hati sama amal belum sejalan mblo. dah ah prolognya. Ya, jadi... di tanggal yang katanya cantik, atau apalah, ter

Ini tentang saya dan fk dan nostra

Pingin meledak (lagi). Campur aduk antara kecewa dan kebakar. Allah ingin menunjukan pada seorang hadi, suatu kondisi ini, sehingga ia meng-iqronya. Ini bukan tentang kondisi yang parah, ini tentang angkatan 2012,  ketika kami dipanggil "2012!" sama bos giza, kami menepuk dada dengan kepala tangan dua kali lalu teriak "NOSTRA" dengan kepalan tangan. ketika kami dipangggil "FK unpad" kami teriak "UNITE" dengan telunjuk tangan kanan diangkat, yang gaya jargonnya mirip dengan ketika kami dipanggil "Indonesia!" kami menjawab "Tanpa JIL!". hehe. Emang kadang kalau lagi seseruan suka disebut juga, dan yang menginisiasinya biasanya faisal. lagi ah, "2012!" *tepuk dada 2x* "NOSTRA" *acung kepalan tangan* "FK UNPAD!" "UNITE" *acung telunjuk tangan* "Indonesia" "TANPA JIL!" *telunjuk tangan acung lagi* *abis lucu, gaya jargonnya sama* Iya, melihat d

non-eligible

saya se non-eligible apa sampai begini? Ya, penilaian manusia maka objektifitas mata manusia Mau mana? eligible di mata Allah masuk surga, atau eligible dimata manusia yang cuma lulus beginian. Ahaha.. duaduanya..
Minggu ter-hectic, Rasanya terforsir sia-sia belakangan ini. Sia-sia ga ngefek positif ke diri. Ada nyesel. Kenapa waktu itu gak nolak aja. Kenapa waktu itu gak gini, kenapa waktu itu gak gitu. Rasanya salah ambil keputusan. Akibatnya Cuma bisa nulis penyesalan. Akibatnya, hal yang lebih penting malah ga kelakuin. Terus ngerasa ini tuh bukan gue banget. 3 minggu ini bukan aku banget. Sedihhh pisan. Mana lagi homesick. Ibu pasti butuh bantuan. Pingin cerita. Tapi draft sooca apa kabar? Katanya mau lebih serius FBS III tapi nyatanya malah makin nyantai. Terforsir sama hal-hal yang ga penting. Sumpah. Nyesel pokonya. Ya, jadi pelajaran aja minggu ini. Ambil keputusan itu dilihat ke depannya gimana, jangan sebatas ngeliat saat itu saja, mikirin perasaan saat itu saja. Ya, mungkin ini pelajaran menjadi seorang decision maker, 7 stars doctor. Makanya, saya rindu hari-hari sibuk saya. Sibuk ber-amanah dengan hati yang senang, sehingga tersenyum ga maksa kaya sekarang yang

Edisi Favorit #captain tsubasa dkk

Itulah kenapa kartun dan anime jepang untuk anak-anak digemari oleh saya dan yang lainnya, sampai jaman SD itu ga pernah absen nonton TV hari minggu pagi sampai siang, #haha, setiap habis magrib nonton sampai malem, ga belajar, atau sempet kepikiran bolos sekolah cuma buat nonton kartun yang tayang hari senin sampai jumat. Bahkan sampai SMA pun nonton begituan tuh masih diagendakan buat hadi. Hahaha, terus dimarahin ibu karena kami kalau nonton kartun selalu sama-sama, dari kakak tua #eh sampai adik muda, bekerjasama untuk nonton bersama, terus dibilang pemalasan karena nonton terus kerjanya, itu tuh kartun setan mengganggu waktu solat lah, lalalalalalala. Iya, iya. Emang udah diset begitu kan, biar generasi menjadi apa yang si pembuat film harapkan. Tapi, alangkah baiknya #modus kita wujudkan harapan baik si pembuat film ini, yang baiknya untuk kita. Macam propaganda dan doktrin positif yang ingin ditanamkan kepada anak-anak jepang yang nanti akan menjadi pemimpin bangsa,

7 * _\_

Bermimpi dan Tembus Batas untuk Mengabdi Judul presentasinya tetep mainstream kata saya mah kang, ya, tetep mainstream-an care provider Bermula dari Seven stars doctor , as care provider >> tiang peningkatan kualitas kesejahteraan, kesehatan as communicator >> pandai berkomunikasi dan menyampaikan maksud ke orang awwam sampai ke presiden sekalipun as community leader >> tuntutan sebagai salah satu yang punya pengaruh di masyarakat as decision maker >> bisa memutuskan di saat genting sekalipun as manager >> banyak yang bisa dan harus dilakukan as researcher >> karena dokter itu long life learning as religious >> karena dokter itu manusia Hari ini hujan, alhamdulillah. Alhamdulillah ada alasan ga ikut mabim #eh Justru aku akan jadi manusia paling menyesal hari ini kalau seandainya ga ikut mabim tadi. Kenapa? Pematerinya beliau yang kebanggaan fk unpad, kang bipbipbipbipbip duaributujuh, ketua angkatan supe

Hai duapuluh, apa kabar?

Hai duapuluh, apa kabar? tempat menghabiskan masa putih abu, menghabiskan tiga tahun usiaku Hai duapuluh, apa kabar? siapa sangka kita bertemu, melihatmu pun aku ragu. Ragu dulu, siapa kamu Hai duapuluh, apa kabar? Tak pernah terpikir aku di citarum. Sekolah yang tak lebih dari bangunan bertumpuk. Cat putih abu, parkir sempit. Bermodal adiwiyata atau gedung sate? Hai duapuluh, apa kabar? dulu aku berjalan dengan ragu, apakah aku kuat berada disana? Kuat atas ketidakinginan yang selalu berharap di jalan pulau Laskar Pelangi Hai duapuluh, apa kabar? Tempat aku bertaruh obsesi, bertemu dengan mereka yang senasib. Senasibkah karena dipertemukan disana? Hai duapuluh, apa kabar? tempat aku bertemu teman baru, tempat aku bertemu orang-orang hebat. Bertemu guru-guru pahlawan, pahlawan yang tahu hatiku tak disana, tempat obsesiku terbungkus cita yang realistis Hai duapuluh, apa kabar? Aku disana membuat aku yakin, bahwa takdir yang membawaku kesana. Aku yang tercetak atas did

Kain Pel

Setiap manusia seperti lantai. Setiap hari, setiap detik, selalu saja ada debu yang nempel dan membuat kotor. Sebersih apapun seseorang, dia tidak akan luput dari kesalahan dan kekeliruan. sengaja atau ga. namanya juga manusia, mahallul khoto wan nisyaan. Kalau ada yang kotor, dibersihkan. Kalau ada yang keliru, diluruskan. Begitu kiranya tugas tokoh agama, entah apa sebutannya, kiai, ustadz, habib, syekh, guru, murabbi, muallim, atau cendikiawan. Seperti kain pel, dia yang membersihkan lantai yang kotor agar kembali menjadi bersih. Masalahnya, tidak setiap waktu kain pel yang semula bersih akan tetap terus bisa membersihkan dengan baik. Kain pel juga harus dicuci, dibersihkan agar tetap bersih, sehingga mampu membersihkan lantai dengan baik kembali. Tanpa dicuci, kain pel justru akan kotor. Dan karena kekotorannya dia justru membuat lantai jadi kotor, bukan membersihkannya. Menjadi orang yang bernasihat di atas mimbar, memberi taushiah penyejuk hati, mengajar pengajian, ata

apa yang terjadi hari ini

Satu Prestasi luar biasa seorang hadi, tidak tidur saat lecture! itu prestasi yang membanggakan dalam sejarah 2 bulan ini. Duduk di tempat yang sama selama kurang lebih 6 jam sampai 7 jam, entah apa etiologi dan patofisiologinya, mungkin karena diam terus, physical activity tergolong kelas ringan, supply oksigen ke otak berkurang yang menyebabkan ngantuk, juga kondisi kursi yang lumayan cocok lah dikit buat tidur, ditambah semalam mengerjakan LI, lalu kadang AC yang gak jalan,  dokter yang ketika presentasi kurang jelas, ditambah faktor internal kalau kita belum baca materi hari itu, sehingga suara dokter terdengar bagaikan lagu tidur, apalagi kalau lecturenya bhp phop, kurang apa lagi coba, udah cocok banget suasananya buat tidur. Dua Lecture bhp hari ini, bener-bener memBuka Hati dan Pikiran. Padahal materinya cuma tentang etika dan hukum, tapi faktor semangat hari ini yang mungkin ada faktor minum kopi di pagi hari, berasa baru kali ini memahami materi bhp. Juga faktor dokter pe

memahami dan sistem imun

Baru kali ini ngerjain LI, rajiiiiin banget. Baru dikasih LInya, terus baca robbin setebel lima jari. Untung lima jari tangan, bukan lima jari kaki. Untung tangan hadi, bukan tangan mereka yang mengalami turner syndrome atau ber-bmi diatas 25 sehingga dikatakan obesitas. baca robbin yang penuh perjuangan untuk membuka covernya saja, apalagi memahami isinya. untuk memahami satu subbab dari subbab nya bab robbin, butuh dua hari buat hadi. meliputi baca robbin yang terus kalau ditanya, kamu udah baca apa? terangin... aku ga bisa jawab. bahasa indonesianya aja belum tentu ngerti, apalagi bahasa inggris. terus baca slide tahun atas, yang juga kalau disuruh terangi tetep masih ga bisa. terus, cari sumber dari yang non-eligible, ya ngerti. tapi karena non-eligible itu, ga bisa jadi sumber nge-LI. Ya wajar lah harus lebih rajin. Kapok uts kemarin sks terus, tepar di rumah hibernasi. wajar lah lebih rajin. proses memahaminya aja butuh waktu dua hari, hanya subbabnya subbab. kalau satu ba

SOOCA perdana :')

Hai! Hari ini hari yang penting bagi kami. Hari yang mungkin merupakan klimaks uts. Ada ujian apa? ada sooca ! Ye!!! Jadi ujiannya sih sebenernya biasa aja. Sebenernya. Tapi, uts disini tuh berasa berattt... banget. Masa galau Cuma uts doang? Ya mungkin uts perdana kali ya. Tapi sama deg-degannya dengan mau ngadepin snmptn. Pusingnya juga. Capenya juga. Setelah melewati tahap satu dengan 200 soal bahasa inggris atau yang kemudian disebut dengan MDE atau multidisplinary examination part satu tentang biokimia, lalu tahap dua, ujian CRP atau clinical research program yang ujiannya menurutku out of the box, hari ini, tahap yang sangat ditunggu-tunggu untuk dilewati dengan penuh kesungguhan, harapan, dan harus prognosis yang ad bonam , yang katanya sih, kamu harus bilang ‘wow’, yaitu sooca yang sesuatu banget. Sooca itu ujian lisan. Pertama kita dateng pagi-pagi. Terus diisolasi dalam ruangan yang kamu Cuma bisa melihat, bernafas, dan pada akhirnya belajar! Atau

Yang -tepar- Yang -kecewa-

salam! Sebenarnya ini telat, harusnya kemarin. kemarin, saya memecahkan rekor baru diri, pulang jam setengah sebelas malam. Apa? kurang malam? saya akan buat lebih malam lagi kalau gitu. pulang dari asrama itu, saya senang, karena adik-adik semakin dewasa saja. Untuk pekerjaan rumah, tidak haruslah mengandalkan saya lagi, giliran pulang malah jadi pembantu. emang suasana rumah kalau dibandingin suasana asrama kurang cocok untuk belajar. tapi, suasana asrama malah bikin hidup terlalu memanfaatkan fasilitas untuk hal ga perlu, macam download film. Kamar saya tetap bersih, karena ada yang bersihin. tetapi, kamar tanpa lampu. makin gabisa belajar. Plis, saya mau uts. mau sungguh-sungguh belajar. saya ga berharap banyak, selain lulus uts. matilah kau sooca! matilah kau mde! bhp! phop! crp! harus mati ditangan saya! seminggu ini, aktivitas buat saya tepar. akibatnya, persiapan buat uts masih 20%, ya sekarang 25% lah. sementara uts hari senin. dan saya lihat, orang-orang sudah persiapa

Portalux

mirip dan mirip, semenjak kuliah banyak yang bilang mirip. sama siapa? sama temennya. ga hanya wajah, sifat juga katanya. tanggal lahir, baru kali ini nemu yang setanggal lahir, beda taun, jelas lebih muda #ea walau predikat muda sudah terkalahkan disini, BANYAK yang lebih muda. yang okenya lagi, nemu orang yang se-panda holic gitu. bikin greget, dia bawa bonekanya dong... aaaa... rasanya pingin punya...yang lebih besar... pagi ini, cuma kuliah sejam. pergi jam tujuh pulang jam delapan. serasa apa coba. terus beli makan, dan ke a1, 'mencuri' flipchart. jadi punya hobi baru nih, menimbun flipchart. rasanya jadi makin kriminal kuliah disini. terus makan dan makan, obat stress nomor lima. ga ngerti lagi sama hidup sendiri, yang serasa udah disoriented. dan saking disorientednya, makin sering ngeblog geejeeee. niatnya kaya udah melenceng, ga bersyukur, merasa tidak sanggup, dan penyakit hati lainnya yang muncul-ilang-muncul-ilang. tapi efeknya cukup berdampak pada kehidupan
setiap kejadian itu tidak bermuatan apa-apa, kita lah yang membuatnya bermuatan positif atau negatif. ga ada kejadian baik atau buruk, kitalah yang menilai hal itu baik atau buruk untuk kita simple saja, cukup sabar atau bersyukur. #law of attraction plis.. kangen belajar fisika dan matematika (lho?)
saat-saat menjadi orang yang paling tidak berguna di tutorial ... versi hadi -- ga kontribusi ide, karena belum baca, atau udah baca tapi ga ngerti, atau hadi yang emang lemottt banget jalan pikirannya, jadi diem <-- sasaran empuk dosen -- ga punya buku textbook, atau ebook (baca: tab), jadi pas ada yang ga dipahami atau ga tau ga bisa nyari materi -- kebagian learning issue bhp sama phop, serasa jadi orang paling ga penting -- giliran dapet learning issue inti, ga bisa ngejelasin temen-temen sampai ngerti -- serasa paling bodoh bukan gatau apa-apa lagi, bahkan bikin pertanyaan aja ga bisa hemeeeeh banget kan? dan ini terjadi padaku----- plis, sekali aja jadi orang yang bermanfaat, had. tong ngahesekeun batur. iya da hadi juga ga mau ngahesekeun batur. terus kenapa?  semangat belajarnya hilang. sok cari atuh. Bantuin.

tutor

aga-laras-hasna-shofu-dr.siti-ulfah-aul-hadi-igo-garid-daniel-yuki     shofu-ulfah-aul-laras-aga-hasna-hadi-igo-garid-daniel-yuki aga-laras-hasna-shofu-dr.siti-ulfah-aul-hadi-igo-garid-daniel-yuki     kami tutor A1, tanpa sang ketua tutor ottorino, udah ga ngerti lagi, abis skills lab malah foto-foto. -__- #terpaksa tapi belum tentu kan nanti abis sooca kita setutor lagi.. jadi ayo kita rame-ramean ... ^.^

Motto hidup?

Isi biodata, bagian yang paling sulit menurutku... isi motto hidup. Motto hidup saking banyaknya... banyaknya quotes yang menginspirasi dan men'support' hidup.. jadi gatau mau nulis apa, akhirnya nulis kalimat yang paling favorit, ketika senang, ketika sedih, ketika galau , ketika apapun, itu terjadi, ada campur tangan Allah. Innallahama'ana. Kalimat favorit, dikutip langsung dari al-quran, bercerita ketika perjalanan hijrah Nabi bersama sahabatnya, Abu Bakar ra, ketika bersembunyi di gua Tsur dari kejaran musuh, dan Abu Bakar bersedih, Rasul bersabda, Innallahama'ana . Menghadirkan Allah dimanapun, kapanpun. Senang, bangga karena kejadian baik? Itu Allah. Sedih, takut? Ada Allah. Ketika berbuat tidak baik, ingat Allah selalu ada. Itulah, berdzikir. Berlatih untuk jadi manusia yang ihsan. Ya, motto hidup, kalau dibilang yang paling menginspirasi, mengutip Al-Quran tidak akan ada duanya. Ini salah satu kalimat favorit, selain ada juga banyak ayat favorit lainn